Minggu, 15 Agustus 2010

PERSONAL HIEGIENS


MAKALAH PERSONAL HIEGIENS
BAB PERAWATAN KUKU
DISUSUN BERDASARKAN TUGAS MATA KULIAH KDM A














Disusun oleh :
1.               Supriyatun
2.               Tiara magfiratin j.
3.               Tri hadi windarto



AKADEMI KEPERAWATAN ‘PRAGOLOPATI’ PATI
TAHUN AJARAN 2009 / 2010


KATA PENGANTAR

Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-nya kepada kami, sehingga kita dapat menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini tidak dapat kami selesaikan tanpa dukungan dan bimbingan dari bapak dan ibu dosen yang telah dengan sabar dalam membingbing kami agar makalah ini dapat terselesaikan dengan baik.
Kami berharap dengan adanya makalah ini dapat menambah minat belajar dan bermanfaat bagi teman – teman yang membutuhkan makalah ini.
Akhir kata, kritik, dan saran yang bersifat membangun, kami terima dengan senang hati, apabila ada kata –kata yang tidak berkenan di hati kami mohon maaf.




Pati, 20 Oktober 2009










DAFTAR ISI

Halaman judul…………………………………………………………………………….      i
Kata pengantar……………………………………………………………………………     ii
Daftar isi…………………………………………………………………………………..     iii
Bab I    Pendahuluan
A.           Perawatan diri pada kuku dan kaki………………………………………..        1
B.           Masalah / gangguan pada kuku……………………………………………        1


Bab II  ISI
A.           Pengkajian keperawatan……………………………………………………      2
B.           Diagnosa keperawatan………………………………………………….....        2
C.           Perencanaan keperawatan………………………………………………….      2
D.           Pelaksanaan (tindakan) keperwatan……………………………………….        2
E.            Evaluasi keperawatan……………………………………………………...       3



Bab III Penutup
A.           Kesimpulan…………………………………………………………………     4
B.           Saran………………………………………………………………………..    4
Daftar Pustaka……………………………………………………………………………      iv



Bab I
Pendahuluan

A.        Perawatan Diri pada Kuku dan Kaki
Menjaga kebersihan kuku merupakan salah satu aspek penting dalam mempertahankan perawatan diri karena berbagai kuman dapat masuk ke dalam tubuh melalui kuku. Oleh sebab itu, kuku seharusnya tetap dalam keadaan sehat dan bersih. Secara otomatis kuku terdiri atas dasar kuku, badan kuku, dinding kuku, kantung kuku, akar kuku, dan lunula. Kondisi normal kuku ini dapat terlihat halus, tebal kurang lebih 0,5 mm, transparan, dasar kuku berwarna merah muda.

B.        Masalah / Gangguan pada Kuku
1.      Ingrown nail, kuku tangan yang tidak tumbuh-tumbuh dan dirasakan sakit pada daerah tersebut.
2.      Paronichia, radang di sekitar jaringan kuku.
3.      Ram’s horri nail, gangguan kuku yang ditandai pertumbuhan yang lambat disertai kerusakan dasar kuku / insfeksi.
4.      Bau tidak sedap, reaksi mikroorganisme yang menyebabkan bau tidak sedap.









Bab II
ISI

A.        Pengkajian Keperawatan
Pengkajian yang perlu dilakukan adalah penilaian tentang keadaan warna, bentuk, dan keadaan kuku. Adanya jari tubuh dapat menunjukkan penyakit pernafasan kronis atau penyakit jantung dan bentuk kuku yang cekung / cembung menunjukan adanya cedera, defisiensi besi, dan infeksi.
B.     Diagnosa Keperawatan
Resiko terjadi luka (infeksi) berhubungan dengan proses masuknya kuman akibat garukan dari kuku.
C.     Perencanaan Keperawatan
Tujuan :
1.         Memelihara kebersihan kuku dan rasa nyaman pasien.
2.         Mempertahankan integritas kuku dan mencegah infeksi.
Rencana Tindakan :
Lakukan pemeliharaan kebersihan kuku dengan cara perawatan kuku.
D.     Pelaksanaan (tindakan) Keperawatan
Cara merawat kuku :
Merupakan tindakan keperawatan pada pasien yang tidak mampu merawat kuku sendiri. Tujuannya adalah menjaga kebersihan kuku dan mencegah timbulnya luka atau infeksi akibat garukan dari kuku.
Alat dan bahan :
1.         Alat pemotong kuku.
2.         Handuk.
3.         Baskom berisi air hangat.
4.         Bengkok / nierbekken.
5.         Sabun.
6.         Kapas.
7.         Sikat kuku.

Prosedur kerja :
1.         Jelaskan prosedur pada pasien.
2.         Cuci tangan.
3.         Atur posisi pasien dengan duduk atau berdiri.
4.         Tentukan kuku yang akan dipotong.
5.         Rendamkan kuku dengan air hangat kurang lebih 2 menit dan lakukan sikat dengan beri sabun bila kotor.
6.         Keringkan dengan handuk.
7.         Letakkan tangan di atas bengkok / nierbekken dan lakukan pemotongan kuku.
8.         Cuci tangan.

E.      Evaluasi Keperawatan
Evaluasi secara umum menilai adanya untuk mempertahankan kebersihan kuku, ditandai dengan kadaan kuku yang bersih, tidak ada tanda radang di sekitar kuku, pertumbuhan baik, dan tidak ada bau khas dari kuku.


Bab III
Penutup
A.     Kesimpulan
Kesimpulan kami bahwa meringkas buku harus dapat mengerti dan memahami isi buku terebut, apabila tidak mengerti dan tidak dapat memahami isi buku tersebut maka tidak dapat meringkas buku tersebut menjadi makalah.

B.     Saran
Saran kami jika membuat ringkasan / makalah harus dapat embandingkan dengan buku lain terlebih dahulu supaya kita tidak kesulitan meringkas atau membuat makalah.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar